Reschedule Tiket Malaysia Airlines
Serial Mudik 2024
Setelah 1 tahun tidak pulang dan akhirnya akan mudik lagi ke Indonesia,
malah bangun kesiangan, ketinggalan Bus ke bandara dan hampir miss pesawat ke Indonesia.
Oh ya, kenalan dulu.
Saya Jeta, saat ini tinggal di Jepang dan salah satu pengelola akun blog ini.
Setelah lewat masa Covid, kami sekeluarga mulai rutin untuk mudik ke Indonesia. sedikit lebih spesial, mudiknya akan berbarengan dengan bussiness trip juga. Oleh karena itu, saya akan ada di Indonesia kurang lebih 1 bulan.
Kali ini, kami menggunakan maskapai Malaysia Airlines. Ada beberapa alasan kami menggunakan MAS, yang pertama karena kami ingin melihat Kuala Lumpur. Sebelumnya, saat menggunakan Scoot Airlines dan Royal Brunei Airlines, kami menghabiskan waktu transit dengan berkeliling di singapura dan bandar seri begawan. Oleh karena itu, kami ingin merasakan atmosfir dari Kuala Lumpur.
Yang kedua, harganya yang kompetitif dan flexible. Di tanggal yang kami pilih, MAS memberikan paket yang paling kompetitif untuk kami gunakan. Harga yang kami dapatkan untuk 2 orang dewasa dan 1 bayi dibawah 2 tahun berkisar 15 juta, dengan total bagasi 80 kg dan total kabin 14 kg. Harga ini juga termasuk gratis biaya reschedule atau biaya cancel.
Tanpa saya sadari, ternyata alasan kedua kami memilih MAS membuat kami bisa menghemat jutaan rupiah atau puluhan ribu Yen. Lah, Ko bisa ?
Semua ini berawal dari kami ketinggalan Bus. Tiket yang kami beli adalah penerbangan siang, sekitar jam 11 di Narita, Tokyo. Kami yang tinggal di Kanagawa membutuhkan sekitar 2 sampai 2 jam 30 menit untuk bisa mencapai bandara Narita.
Ternyata di hari keberangkatan, kami sekeluarga, tidak bangun di waktu yang seharusnya, Bus berangkat jam 5.30 dan kami bangun di jam 5.50. Kami terlambat.
Tidak hanya itu, karena kami mendapatkan bagasi sekitar 80 Kg, dimudik kali ini, kami membawa 4 buah koper. Tentu saja, opsi membawa koper dengan kereta terlihat sangat mustahil untuk dilakukan. Apalagi ada anak yang umurnya belum 2 tahun.
Post a Comment